1.Bagaimana perubahan pH larutan penyangga pada penambahan asam, basa dan air ?
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban ionkovalen
perubahan pH larutan penyangga pada penambahan asam, basa dan air adalah
Larutan penyangga adalah larutan yang dapat mempertahankan pH (relatif sama) walaupun dalam larutan ditambahkan sedikit larutan asam, larutan basa, atau pengenceran (ditambah air) .
Pembahasan
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Larutan~Peyangga~Buffer~(Penahan)}}}[/tex]
adalah larutan yang dapat mempertahankan pH walaupun dalam larutan ditambahkan sedikit larutan asam, larutan basa, atau pengenceran (ditambah air)
[tex]\mathbf{a.~pH~Larutan~Penyangga~Asam~(Buffer~Asam) }[/tex]
larutan penyangga asam (Buffer asam) dapat dibuat dengan dua cara yaitu :
1. Mencampurkan larutan Asam Lemah dengan Basa Konjugasinya
contoh : CH₃COOH + CH₃COONa ; H₂CO₃ + NaHCO₃
2. Mencampurkan larutan Asam Lemah dan Basa Kuat
contoh : CH₃COOH + NaOH ; H₂CO₃ + NaOH
Rumus :
[tex]\boxed{\boxed{\bold{[H^+]~=~Ka~x~\frac{mol~asam~lemah}{mol~basa~konjugasi~(mol~garam)} }}}[/tex]
dengan
pH = - log [H⁺] dan pOH = 14 – pH
[tex]\mathbf{b.~pH~Larutan~Penyangga~Basa~(Buffer~Basa) }[/tex]
Larutan penyangga basa (Buffer basa) dapat dibuat dengan dua cara yaitu :
1. Mencampurkan Basa Lemah dengan Asam Konjugasinya
contoh : NH₃ dan NH₄Cl
2. Mencampurkan larutan Basa Lemah dan Asam Kuat
contoh : NH₄OH dan HCl
Rumus :
[tex]\boxed{\boxed{\bold{[OH^-]~=~Kb~x~\frac{mol~basa~lemah}{mol~asam~konjugasi~(mol~garam)} }}}[/tex]
dengan
pOH = - log [OH⁻] dan pH = 14 – pOH
Ciri Larutan Penyangga adalah adanya sisa asam / basa lemah dan asam / basa kuat habis bereaksi. (ketika MRS terdapat sisa pada asam/basa lemah dan tidak terdapat sisa pada asam/basa kuat).
Fungsi Larutan Penyangga :
• Untuk mempertahankan pH dalam darah yaitu kurang lebih 7,35 – 7,5 diperlukan adanya sistem penyangga H₂CO₃ dan HCO₃⁻ (Ekstra Sel)
• Enzim hanya dapat bekerja secara efektif pada pH tertentu saja, maka juga memerlukan sistem penyangga
• Dalam sel tubuh kita diperlukan juga sistem penyangga yaitu pasangan H₂PO₄⁻ dan HPO₄²⁻ (Intra Sel)
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Contoh~Soal}}}[/tex]
Berikut adalah nilai pH beberapa larutan pada penambahan sedikit asam dan sedikit basa
Larutan yang merupakan sistem penyangga adalah Larutan I dan II
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Pembahasan}}}[/tex]
Prinsip kerja larutan penyangga adalah larutan yang dapat mempertahankan pH walaupun dalam larutan ditambahkan dengan
- sedikit larutan asam
- sedikit larutan basa
- atau pengenceran (ditambah air)
Dari 5 larutan pada percobaan, larutan yang dapat mempertahankan perubahan pH jika dibandingkan dengan pH awal baik ketika ditambah asam atau ditambah basa adalah larutan I dan II.
[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]
- Membedakan larutan penyangga https://brainly.co.id/tugas/6051471, https://brainly.co.id/tugas/2185052, https://brainly.co.id/tugas/22039877
- Larutan penyangga dalam tubuh https://brainly.co.id/tugas/2460944, https://brainly.co.id/tugas/22072700
[tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{Semoga~Membantu}}\boxed{\bigstar}[/tex]
[tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{ionkovalen}}\boxed{\bigstar}[/tex]
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]
Mapel : Kimia
Bab : Larutan penyangga
Kelas : XI
Semester : 2
Kode : 11.7.8
Kata kunci : penyangga, penyangga asam, penyangga basa, larutan buffer, buffer, buffer asam, buffer basa
Pertanyaan Lainnya